Muzani menjelaskan tidak seharusnya TNI dan Polri diminta untuk terlibat ke dalam urusan politik dalam bentuk apapun. Apalagi menurut Muzani, waktu yang digunakan Jokowi sangatlah tidak tepat mengingat mulai memasuki tahun politik.
"Kewajiban negara memperkuat TNI-Polri, jadi saya kira situasinya sekarang ini kalau misalnya TNI dan Polri memberi semacam testimoni akan ditafsirkan sebagai suatu yang politis. Jadi waktu dan momentumnya tidak tepat," kata Muzani di Kantor DPP PAN, Jalan Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (23/8/2018).
Muzani malah khawatir apabila Jokowi memberikan instruksi tersebut sekarang, nantinya publik akan memiliki pemikiran bahwa TNI-Polri menjadi sebuah institusi negara yang tidak netral.
Muzani menambahkan, keputusan Jokowi untuk memberikan instruksi tersebut dianggap cerminan dari tindakan penyalahgunaan wewenang yang dilakukan seorang pejabat atau abuse of power.
Oleh karena itu, Muzani meminta untuk tidak melibatkan TNI-Polri untuk kepentingan-kepentingan lain selain tugas dan kewajibannya kedua institusi tersebut sebagai penjaga keamanan negara.
"Ya, bisa mengarah ke sana (abuse of power). Karena itu menurut saya, biarlah itu jadi sebuah kebaikan orang lain yg mengakuinya tidak perlu ada. Supaya amal itu jadi ikhlas," pungkasnya.
Dapatkan Bonus 100% dari Kami Luckybet89
Klik Link di bawah ini
https://goo.gl/EB2OL8
Baccarat, DragonTiger,Sic Bow, Roulette ,Se Die.Fan Tan, Keno,Slot games dan Sportsbook
Dapatkan Promo Menarik Kami Hari ini
Welcome Bonus 100% (Langsung Diberikan)
Cash Back Win or Lose 0,8% (Casino)
Cash Back Win or Lose 0,5% (Sportsbook)
Cash Back Total Lose 5%
Loyalty Bonus 10%
Proses Depo dan WD yang Cepat dan Mudah.
Coba Keberuntunga Anda Disini,Anda Pasti Bisa
alternatif link : www.lb89.com www.hokibet89.com www.pokemonbet89.comwww.89luckybet.com www.dewacicak.com
GRATIS IPHONE X SETIAP BULANContact Us :
*TWETT : @luckybet89
*LINE : luckybet89
*WA : +6287867388989
*WECHAT: luckybet_89
*BBM : lucky89 / 5C53064C
*IG : @luckybet89
Tidak ada komentar:
Posting Komentar